Sunday, July 31, 2016

Cara Bisnis Foto Spekulasi Dalam Sebuah Event

     Hai apa kabar semua?, semoga semua dalam keadaan baik. kali ini saya mencoba meluangkan waktu untuk menullis, hal ini dikarenakan saya yang terus kepikiran dan akhirnya putar otak dan mencoba memecahkan masalah dan berbagi kepada anda semua. Jadi konsep yang saya bagikan ini berdasarkan pengalaman yang baru saja saya alami bersama 2 teman saya yang sedang menjalankan bisnis foto spekulasi.


     Menurut saya bisnis foto spekulasi adalah memotret moment yang sedang berjalan dan berharap orang akan membeli hasil potretan kita. mohon maaf kalau masih kurang tepat.

     Bercerita sedikit, Jadi waktu itu saya bersama 2 teman saya memotret acara trail adventure motorcross di daerah pujon malang. sebelum memotret kita melakukan survei lokasi untuk mengambil angel yang kira-kira cocok. saat hari H ternyata kita kedahuluan potographer lain yang juga berbisnis seperti kami dan menempati lokasi yang telah kami tentukan. akhirnya kami mencari tempat lain yang lebih jauh, setelah kami selesai memotret semua peserta baru kami lakukan pencetakan dan memajang foto-foto tersebut. Alhasil hanya sedikit yang membeli foto-foto kami. 

berikut alasan-alasan gagalnya usaha kami :
1. ketinggalan start alias Telat
2. lambat untuk mencetak
3. peserta atau orang yang kami potret telah meninggalkan lokasi.

sebenarnya peluang besarnya adalah orang yang mengetahui fotonya terpajang maka 90% mereka akan mengambil dan siap membayarnya.

Cara mengatasi agar sukses di acara berikutnya :
1. Berada lebih awal sebelum acara dimulai
2. memotret secepat mungkin dan segera mencetak
3. jangan sampai kedahuluan orang yang kita potret meninggalkan lokasi dan akhirnya orang orang  
    tersebut    tidak mengetahui keberadaan foto-fotonya jadi diusahakan semua orang yang kita potret
    mengetahui keberadaan foto-fotonya

mungkin itu saja masalah serta cara mengatasinya. apabila kalian seorang potographer atau bisnisman dan menginginkan bisnis spekulasi seperti ini. semoga dapat menjadi tambahan pedoman agar lebih berhati-hati dan tidak ceroboh dan akhirnya bisa berhasil. Sekian dari saya terimakasih sudah berkunjung dan berikan komentar bila konten ini bermanfaat.

No comments:

Post a Comment